Gegara menghindari jalan yang berlobang di Purworejo 2 orang bapak dan anak menjadi korban kecelakaan lalulintas.
Informasinya kecelakaan lalu lintas melibatkan bapak dan anak terjadi di ruas Jalan Purworejo-Magelang, wilayah Baledono, Purworejo, Jawa Tengah, gegaran menghindari jalan yang berlobang.
Adapun kecelakaan ini terjadi karena menghindari jalan berlobang di Jalan Jurusan Purworejo-Magelang tepatnya Jalan Masuk Kolam Renang Artha Tirta dalam kota Purworejo pada Sabtu (12/2) pukul 09.30 WIB. Korbannya adalah bapak dan anak asal Kota Magelang, Jawa Tengah, berinisial S (54) dan MDL (19).
Diketahui pada saat kejadian keduanya tidak berboncengan, melainkan menggunakan kendaraan sendiri-sendiri. S mengendarai motor bernomor polisi AA 6987 HK dan MDL memakai sepeda motor bernomor polisi N 5593 AAD.
Saat dikonfirmasikan kepada Kanit Laka Satlantas Polres Purworejo, Ipda Yanuar mengatakan, “Dua pengendara motor ini merupakan bapak anak. Mereka berkendara beriringan depan belakang dari arah Magelang ke Purworejo,” ungkapnya, Minggu (13/2/2022).
“Saat kejadian pengendara di depan adalah bapaknya. Nah waktu itu si bapak ini tiba-tiba oleng hingga jatuh. Karena jaraknya terlalu dekat korban tertabrak anaknya sendiri yang melaju di belakangnya,” sambung dia.
Selanjutnya Yanuar mengatakan akibat kejadian tersebut, S mengalami luka parah di bagian kepala. Sementara anak S, MDL menderita luka ringan.
Sewaktu kejadian “Keduanya dalam kondisi sadar, tapi yang luka parah bapak nya. Korban sempat dirawat di RSI Loano lalu dirujuk ke RST Magelang karena lebih dekat dengan rumahnya,” ucap Yanuar.
Jalan berlubang sudah lama
Sementara Yanuar menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman kecelakaan tersebut. Meski begitu ada dugaan, kecelakaan ini disebabkan oleh kondisi jalan yang rusak.
Dikatakannya lagi, “Kemungkinan diduga hindari lubang di jalan, karena jalan di sana kurang bagus. Apalagi di sana itu jalan turunan,” ucapnya.
Selanjutnya Yanuar mengatakan dari informasi yang diperolehnya, kerusakan jalan di ruas tersebut sudah berlangsung sejak lama. Beberapa titik ruas terdapat lubang dan belum diperbaiki hingga sekarang.
Kemudian Yanuar pun mengimbau kepada para pengendara kendaraan bermotor utamanya masyarakat luar Purworejo yang tidak hapal medan untuk berhati-hati saat melewati jalan tersebut. Terlebih jika cuaca hujan karena genangan air bisa menutup lubang yang membuat pengendara tidak waspada.
Terakhir Yanuar menghimbau, “Untuk masyarakat, apalagi yang bukan asli Purworejo dan tidak hapal medan jalan, diimbau untuk hati-hati. Apalagi kalau pas turun hujan gitu, jadi dimohon sangat hati-hati,” imbaunya.
[Red]