Senyum merupakan pancaran kebahagiaan dan keramahan, tersenyum dapat menjaga kesehatan jiwa dan raga, bahkan bosa menular kepada orang di sekitarmu.
Beragam makna dari senyuman, dari menunjukan perasaan kepuasan, senang, kepercayaan dan mengungkapkan rasa kasih sayang, tentunya bisa membuat banyak manfaat.
Namun ada juga senyum yang yang tidak bermakna, cenderung palsu, sinis, yang tujuannya merendahkan atau untuk menghina orang.
Manfaat Senyum
1. Membahagiakan diri sendiri
Tersenyum dapat membahagiakan diri sendiri, dengan mengingat dan bersyukur terhadap hal-hal baik yang terjadi dalam hidup.
Senyuman yang diiringi dengan rasa syukur akan membantu tubuh melepaskan hormon dopamin dan serotonin di dalam tubuh, sehingga suasana hati bisa menjadi lebih baik dan timbul rasa bahagia.
2. Meredakan stres
Saat sedang stres atau hari yang dijalani terasa melelahkan, coba deh bercermin, lihat dirimu, ucapkan afirmasi positif, sekaligus berterima kasihlah kepada dirimu yang sudah kuat, lalu tersenyum.
Walaupun awalnya terasa kurang nyaman, ekspresi wajah tersenyum ini ternyata dapat “mengelabui” dan memicu reaksi kimia di otak yang berperan penting dalam membangkitkan perasaan bahagia.
Selain itu, afirmasi positif yang kamu ucapkan pun bisa membangkitkan ketenangan. Dengan begitu, stres berangsur-angsur akan menghilang.
3. Membuat diri terlihat lebih menarik
Tersenyum dapat memberi kesan kalau kamu adalah orang yang ramah, hangat, dan punya positive vibes.
Bahkan, bila kamu membiasakan diri memberikan senyuman tipis saat sedang berbicara dengan orang lain, auramu mungkin akan lebih terpancar dan terlihat menarik.
4. Meningkatkan rasa percaya diri
Kamu akan tampak lebih percaya diri saat berbicara dengan orang lain atau mengerjakan sesuatu, jika dibiasakan dengan tersenyum.
Hal ini bisa memberimu kesempatan lebih besar untuk meraih kesuksesan, baik dalam lingkup sosial maupun pekerjaan.
5. Mempererat hubungan dengan orang lain
Saat momen terasa kaku dan bingung harus mulai percakapan dari mana, cobalah untuk tersenyum lebih dahulu.
Secara tidak langsung, senyumanmu akan membuat orang yang menjadi lawan bicaramu lebih nyaman dan kekakuan berangsur mereda.
Senyum juga bisa bisa membuat hubunganmu dengan orang lain lebih langgeng. Saat tersenyum, orang lain mungkin saja bisa merasa lebih nyaman dan diterima,
Sehingga dapat membantu membangun hubungan dan mempererat ikatan sosial.
6. Menularkan kebahagiaan
Percaya nggak kalau senyum itu menular? Tersenyum tidak hanya dapat meningkatkan suasana hatimu, tetapi juga bisa memperbaiki mood orang yang melihatnya.
Hal ini terjadi karena tanpa sadar otak akan berusaha memahami dan mengikuti emosi lawan bicaranya.
7. Mencegah flu
Kebiasaan tersenyum dan mencegah flu memang tidak terkait secara langsung. Namun, dengan terbiasa senyum, fungsi kekebalan tubuh dapat meningkat karena tubuh lebih relaks dan merasa bahagia.
Dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat, kamu dapat terhindar dari berbagai penyakit, termasuk flu.
8. Meredakan nyeri
Sama halnya dengan mencegah flu, senyum juga tidak berkaitan langsung dengan meredakan nyeri.
Akan tetapi, ketika kamu tersenyum dan merasa bahagia, tubuh melepas hormon endorfin sebagai obat pereda nyeri alami. Jadi, bisa dikatakan kalau senyum adalah obat alami.
Meski punya banyak manfaat, bukan berarti kamu harus tersenyum sepanjang waktu hingga menunjukkan gestur yang membuat orang memandangmu aneh, ya.
Selain itu, kebiasaan senyum berlebihan, apalagi jika kamu juga sering menyipitkan mata, bisa memicu terbentuknya kulit keriput.
Senyum merupakan hal sederhana yang bisa mendatangkan manfaat bagi kesehatan jiwa dan raga.
Oleh karena itu, jangan sampai kamu melewatkannya, ya. Jangan lupa untuk tersenyum, hari ini dan esok. (dikutip dari alodokter.com)