Redaksi Satu – Pentas seni budaya sunda hadir dan merupakan, suatu kebanggaan bagi bangsa kita, (9/6/2024).
Seni budaya hadir menjadi tolak ukur untuk bangsa kita. Terciptanya seni budaya dapat mewakili wilayah, daerah masing-masing. Yang mempunyai karakter berbeda beda.
Lestari seni budaya dapat menghadirkan dan menjaga marwah bangsa Indonesia, yang menjadi landasan kuat dengan kebhinekaan negara kita yakni Pancasila.
Pancasila hadir dan salah satu benteng negara kita, dan salahsatu pedoman yang tetap terjaga. Dari kepulauan hingga dari Sabang sampai Merauke yang telah terwujudkan 34 Provinsi.
Indonesia negara terkaya, akan makna seni budaya. Serta bangsa kita tidak dapat di intervensi dari negara manapun.
Dibawah kepemimpinan Joko Widodo, Indonesia telah mengekor prestasi, dan terlepas dari genggaman negara asing.
Kita patut bangga telah memiliki dan mempunyai, pemimpin Presiden Republik Indonesia seperti Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi adalah pemimpin negara pemersatu bagi bangsa lain, figure Jokowi pemimpin kharismatik, walau kita terkadang agak gereget pada mereka (pembenci) Jokowi.
Mereka telah berbuat apa untuk bangsa ini, mereka bagian sakit hati, dan haus kekuasaan menurut kami, kamipun tau sepak terjang mereka.
Nah menurut kami dengan gencarnya seni budaya,…. inilah’ yang akan mengubur keinginan hasrat mereka dalam dalam.
Walau budaya kita acapkali diobok obok oleh, bangsa keturunan. Maka dari itu kita jangan mau diperdaya oleh mereka, dan inilah budaya kita, patut kita junjung tinggi.
Seni budaya yang yang merupakan kebanggaan, bagi bangsa kita sendiri, jangan sampai punah atau tenggelam.
Kuatkan dan kokohkan pondasi negara kita Indonesia, jangan sampai keturunan arab, maupun negara lain yang ingin menghancurkan seni budaya Indonesia.
Budaya kita kuat dan kami bangga dengan, Asmawa Tosepu selaku Pj Bupati Bogor, dimana ia telah mampu dan menghimpun ikutsertakan melestarikan Seni Budaya karuhun Sunda atau.., dari pulau Jawa.
Kami sebagai Praktisi Media ( DPD Serikat Praktisi Media Indonesia) Bogor Raya, menyambut dan mengapresiasikan Pemkab Bogor menggaungkan Seni Budaya Sunda.
Tetapi yang perlu kami koreksi adalah, kehadiran Rocky Gerung diacara pentas Seni Budaya Sunda kemarin di Stadion Pakasari Cibiinong Bogor.
Seharusnya panitia atau penyelenggara harus bisa memilah sosok tokoh budaya, narasumber yang dapat menguraikan Seni Budaya Sunda (Kearifan Lokal).
Menurut kami apakah Rocky Gerung mewakili Budaya Sunda? Jawaban kami tidak….Mengapa?
Rocky Gerung bukan sosok tokoh budaya atau orang pribumi / Sunda asli, dia berasal darimana dan mewakili siapa?
Ini yang menjadi pertanyaan dari kami. Sepanjang acara di gelar Seni Budaya Sunda, di gedung kesenian Cibinong.
Menurut kami sangat luar biasa, ini bagian kritik dari DPD SPMI Bogor Raya, telah dimulai dan digaungkan, kami angkat topi pada Asmawa Tosepu. Tutup Saidi Hartono ketua DPD SPMI Bogor Raya.
Penulis DPD SPMI Bogor Raya.