Iklan
BerandaKotawaringin TimurMenarik 5 Penyuluh Perikanan Survei 205 Kolam Budidaya Ikan

Menarik 5 Penyuluh Perikanan Survei 205 Kolam Budidaya Ikan

RedaksiSatu.Id – Menariknya ada 5 penyuluh perikanan dari Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), melakukan survei ke sejumlah pembudidaya ikan.

Sasaran dari penyuluh perikanan itu di Desa Makarti Jaya, Kecamatan Pulau Hanaut. Sebab, di desa tersebut terdapat kurang lebih 205 kolam terpal yang terdapat beragam jenis ikan seperti gurami, patin, bawal, nila, dan lele.

“Tujuan datang ke desa ini adalah untuk mengetahui perkembangan dan kondisi air kolam ikan, sekaligus kami ingin mengkaji kendala apa saja yang dihadapi pembudidaya ikan,” ucap Rahman, salah seorang penyuluh perikanan, Senin 19 Desember 2022.

BACA JUGA  Politeknik Sampit, Baru Kunjungi Kantor Media Indeksnews.com

Dia menuturkan, pihaknya telah menerima laporan bahwa di desa makarti jaya ada ratusan kolam terpal yang digunakan untuk budidaya ikan. Selain itu, kata Rahman, pihaknya menerima ada laporan keluhan perkembangan ikan di dalam kolam terpal.

“Setelah kami turun lapangan, banyak keluhan para pembudidaya ikan misalnya, ikan banyak yang mati, lambatnya perkembangan ikan hingga mengenai bagaimana cara mengatasi air tawar tercampur air hujan,” ujar Rahman.

Menariknya ada beberapa penyuluh perikanan yang dilibatkan, tambahnya, tentunya sangat membantu para pembudidaya ikan untuk bertanya mengenai kendala yang dihadapi mulai dari awal membudidayakan hingga panen.

BACA JUGA  SDN 3 Kuala Kuayan di Kotim Tiga Kali Diterjang Banjir

“Yang hadir ini ada lima orang terdiri dari tenaga ahli mengukur kadar air, tenaga ahli mengenai pakan, dan tenaga ahli cara mengawinkan ikan terutama ikan air tawar,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Makarti Jaya Suhadi mengharapkan, para penyuluh perikanan hendaknya membuat kegiatan baru berupa sosialisasi langsung bagaimana membudidayakan ikan sesuai aturan untuk kelompok budidaya ikan.

“Harapan kami kedepannya diadakan sosialisasi lanjutan, kami siap memfasilitasi di balai desa dan kami juga siap mengumpulkan kelompok budidaya ikan yang mengelola kurang lebih 205 kolam terpal di desa kami ini,” ujar Suhadi. (*)

BACA JUGA  Terowongan Nur Mentaya Diresmikan, Bupati Mengaku Terinspirasi Ketika Haji 2007

Trending

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.