Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu, melaksanakan yaitu Bakti Sosial Pengentasan Stunting dan TNI Manunggal KB Kesehatan.
Kegiatan Bakti Sosial di Lapangan Kayu Kunyit Manna pada hari Rabu 10 Agustus 2002, memberikan paket makanan tambahan bagi anak stunting, sunatan, donor darah, pengobatan gratis, vaksinasi, pelayanan KB dan pemberian bantuan kepada warakwauri, dengan sasaran 4 Desa.
Danrem 041 Garuda Emas Brigjen TNI Dr. A. Budi Handoyo M. Tr. (Han) mengatakan, bahwa program penanganan stunting secara nasional menargetkan Indonesia akan secepatnya mencapai Zero Stunting.

“Dengan program hari ini, saya sangat bangga dan mengucapkan terima kasih, karena seluruh instansi dan lembaga, juga bersama Forkopimda bersinergi dan menyatu, Insya Allah 2024 kita akan mencapai Zero Stunting,” ungkap Brigjen Budi Handoyo.
Bupati Gusnan, didampingi Wakilnya Rifa’i Tajuddin sangat memberikan apresiasi yang tinggi kepada Danrem 041 Garuda Emas Brigjen TNI Dr. A. Budi Handoyo M. Tr. (Han) dan Kodim 0408, serta seluruh panitia penyelenggara kegiatan Bakti Sosial ini.

Beliau berharap pengentasan stunting, yang juga sangat gencar dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan akan cepat terlaksana.
“Dengan kolaborasi, dan sinergi antar stakeholder, semoga akan cepat menurunkan, bahkan mengentaskan stunting di Bengkulu Selatan, sehingga nantinya kita akan memiliki generasi-generasi penerus yang berkualitas dan berdaya saing,” sampai Gusnan
Upaya pengentasan stunting dilakukan juga dengan memberikan bantuan secara berkala melalui Dinas Kesehatan, Dinas PPKBP3A, Dinas PU, Dinas Perkim dan Organisasi Kemasyarakatan lainnya, diantaranya BAZNAS.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Juda Trisno Tampubolon,SH, S.I.K, MH, Ketua Tim Penggerak PKK Nurmalena Gusnan bersama anggota, juga sejumlah Kepala OPD terkait, Camat Manna, dan Kepala Desa yang ada di Kecamatan Manna.(ADV)
Sumber Humas Pemkab Bengkulu Selatan