REDAKSISATU.ID – Ruas Jalan di Kecamatan Sengah Temila menuju Ibu Kota Kabupaten Landak atau sebaliknya saat ini lumpuh total tidak bisa dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat. Hal ini disebabkan karena putusnya Jembatan dan tertutupnya badan jalan akibat longsoran tanah.
Menurut H. W. Roger jembatan yang putus dan ruas jalan yang tertutup longsoran tanah itu tepatnya di Dusun Tapakng, Desa Andeng, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak terjadi pada saat hujan lebat, Rabu 26 April 2023, sekitar Pukul 15.00 WIB.
“Kejadiannya waktu hujan lebat tadi sore sekitar jam 3 (tiga),” ungkap Roger saat dikonfirmasi sekitar Pukul 19.58 WIB.

Waktu hujan lebat, lanjut warga itu menjelaskan, sungai di Dusun Tapakng tiba-tiba meluap dan arusnya sangat deras menerjang Jembatan hingga mengalami kerusakan parah di sekitar Jembatan hingga tidak bisa dilewati oleh kendaraan.
“Jalan yang tertutup longsoran tanah itu pun terjadi pada saat hujan lebat, ruas jalan yang tertutup longsoran tanah itu panjangnya sekitar 80 meter,” tuturnya.
Roger mengatakan kondisi tersebut sudah disampaikan kepada pihak BPBD Kabupaten Landak, namun belum mendapat penanganan dari pihak terkait. Menurutnya, kerusakan di sekitar Jembatan dan longsoran tanah di menutupi ruas badan jalan tersebut tidak bisa dikerjakan secara manual.

“Sudah kita sampaikan kepada BPBD Kabupaten Landak, tetapi belum ditangani kemungkinan karena sudah malam juga. Kalau menggunakan secara manual tidak bisa, harus menggunakan alat berat dan sampai saat ini ruas jalan tersebut belum bisa dilewati,” terangnya.
Dia berharap, persoalan tersebut segera ditangani oleh pihak terkait sehingga akses Jalan tersebut bisa digunakan kembali.
“Kita berharap segera ditangani oleh pihak terkait,” pungkasnya.
Editor: Adrianus Susanto318