KALBAR | redaksisatu.id – Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Kuching, Raden Sigit Witjaksono mengungkapkan, bahwa pintu Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau saat ini sudah siap dibuka.
Hal ini disampaikan langsung oleh Konjen RI saat melakukan pengecekan dan peninjauan fasilitas Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu 18 Juni 2022, sekitar Pukul 09.00 WIB.
Kunjungan kerja ini dalam rangka meninjau kesiapan dan fasilitas PLBN Nanga Badau, baik dalam pelayanan keimigrasian, pelayanan karantina kesehatan serta pelayanan alur keluar masuk barang antar Negara.
“PLBN Badau sebenarnya sudah siap dibuka, fasilitas maupun SDM sudah sangat mendukung, tetapi kita tunggu saja kebijakan antara pemerintah Indonesia dan Malaysia,” kata Raden Sigit Witjaksono, dalam kunjungannya tersebut.
Sedangkan untuk perlintasan orang, lanjut Raden Sigit menyampaikan, keluar masuk WNI dan WNA di Provinsi Kalimantan Barat sementara hanya melalui PLBN Aruk dan Entikong.
Konjen RI beserta Atase Imigrasi di Kuching sangat mendukung pembukaan kembali PLBN Badau, untuk menunjang perekonomian antara kedua Negara.
“Kami sangat mendukung apabila PLBN di Badau segera dibuka untuk menunjang perekonomian kedua negara,” ujar Raden Sigit Witjaksono saat didampingi Atase Imigrasi Indonesia di Kuching, Ronni Fajar Purba.
Ia berharap, dalam waktu dekat PLBN Badau bisa melayani perlintasan orang dan barang secara normal, mengingat fasilitas dan SDM di PLBN Badau sudah mendukung dalam melayani perlintasan.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibau, M. Ali Hanafi menjelaskan, bahwa selama masa Pandemi Covid-19, pelayanan keimigrasian di PLBN Badau hanya melayani perlintasan kedatangan Warga Negara Indonesia serta melayani warga yang akan melintas dalam keadaan darurat.
“Selama pandemi COVID-19, kita tetap buka pelayanan tapi terbatas, kita tentu berharap PLBN Badau segera dibuka normal seperti halnya Aruk dan Entikong,” pungkasnya.
Adrian318