spot_img
BerandaNASIONALDiduga Somel Ilegal di Singkawang Ada Kongkalikong dan Beli Kayu dari Kapuas...

Diduga Somel Ilegal di Singkawang Ada Kongkalikong dan Beli Kayu dari Kapuas Hulu

REDAKSI SATU – Beberapa pengusaha Somel di wilayah Kota Singkawang diduga terindikasi kuat kongkalingkong dengan oknum TNI dan oknum Polisi dalam menjalankan aktifitas usahanya. Para pengusaha Somel yang terpantau memiliki tumpukan puluhan kubik kayu tersebut, mengaku tidak memiliki izin primer dan tidak memiliki Kontrak SUPPLY Bahan Baku itu juga mengaku membeli kayu dari wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.

Salah satu pihak pemilik Somel, mengaku bahwa usaha Somel tidak akan bisa berjalan dengan aman apabila tidak bekerjasama dengan oknum TNI berinisial K, dan oknum TNI berinisial R dari Kodim Singkawang bersama R dari Koramil Sintang dan oknum Polisi.

“Kayu ini semua diantar oleh oknum TNI dan Polisi, bahkan dari oknum Polda pun ada ngantar kayu ke sini, orang umum tidak akan ada, paling pun ada mereka hanya menyiapkan jasa pengregajian, hampir semua pangkalan seperti itu, kalau masyarakat sendiri mana berani ngantar kayu kalau tidak dikawal oleh oknum,” ungkap Bambang di lokasi Somel milik keponakannya, Rabu 5 Maret 2025.

BACA JUGA  TNI Gagalkan Ekspor Kayu Ilegal di Pelabuhan Dwikora Pontianak
Somel
Abdul Chalim pengusaha pengolahan kayu di Singkawang saat diwawancarai pada Rabu 5 Maret 2025, sekitar pukul 15.48 WIB.

Selaku pemilik Somel, Abdul Chalim pun mengakui bahwa usaha pengolahan kayu miliknya tidak memiliki izin Primer dan tidak memiliki kontrak SUPPLY Bahan Baku atau tidak ada perjanjian antara perusahaan dengan pemasok barang atau jasa untuk kepentingan produksi.

“Saya hanya punya izin pengolahan atau NIB dari Pemkot Singkawang. Kalau izin primer dan kontrak Supply Bahan Baku, saya tidak ada,” kata Abdul Chalim saat dikonfirmasi media online Redaksi Satu.

Hal senada juga dikatakan oleh Talib, bahwa dirinya juga hanya memiliki izin pengolahan atau NIB dari Pemkot Singkawang. Dan kayu yang ada di Somel dari berbagai ukuran tersebut semua berasal dari wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.

BACA JUGA  Temenggung Djoker Ungkap Bos Utama, PETI Sianida dan Merkuri di Bukit Hitam
Somel
Talib salah satu pengusaha kayu olahan di Singkawang saat diwawancarai pada Rabu 5 Maret 2025, sekitar pukul 11.21 WIB. (Foto: Redaksi Satu).

“Seluruh kayu yang saya beli dari Putussibau. Kayu ini saya beli dari Pak Tarmiji, Hambali, Anton, Apo, Sampe. Kayu jenis Meranti, Keladan, Keruing, dan kayu campuran. Ukuran nya ada yang 12cm x 18cm, 9cm x 18cm, kadang kita beli yang ukuran 5cm x 7cm, 4cm x 8cm,” terang pemilk Somel CV ALDY saat diwawancarai.

Sementara itu, pihak pemilik usaha kayu olahan yang memiliki mesin Bandsaw lainnya menekankan bahwa kalau Pengusaha Somel olahan di Kota Singkawang semua tidak memiliki izin primer.

“Kalau Somel yang ada di Singkawang ini semua tidak memiliki izin primer,” cetusnya.

BACA JUGA  Polri dan MADN di Titik 0 Berkomitmen Kawal Pembangunan IKN

Bahkan menurut pengakuan pengusaha Somel, sekitar satu Minggu lalu mereka didatangi sekitar 6 (enam) orang dari Dinas Kehutanan dengan menggunakan dua mobil, salah satu diantaranya menggunakan mobil dinas plat merah meminta para pengusaha Somel untuk melengkapi izin.

“Sekitar satu Minggu lalu, dari Dinas Kehutanan, mereka sekitar enam orang datang minta kami untuk mengurus izin, tapi sampai sekarang belum kami urus juga, kami diarahkan mengurus izin ke Sambas,” katanya.

Kendati demikian, semua pengusaha kayu olahan yang berhasil dikonfirmasi menerangkan bahwa bahan baku yang mereka olah tersebut hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal untuk membuat kandang Ayam.

“Kayu ini kami jual untuk lokal saja, untuk buat kandang ayam,” terang para pengusaha Somel itu.

Berdasarkan pantauan langsung di Lokasi, dokumen kayu asal Kabupaten Kapuas Hulu yang diterbitkan oleh Masykur Rusito, S.H menggunakan tandatangan yang bentuknya berbeda-beda bahkan ada dokumen yang tidak ditandatangani.

BACA JUGA  Masyarakat Minta Manajemen SPBU 65.787.002 PT UKM milik BUMD Kapuas Hulu Diaudit

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.