REDAKSI SATU – Mayjen TNI Iwan Setiawan meminta secara tegas kepada para pengusaha ilegal agar tidak membawa-bawa atau menyebut-nyebut Pangdam XII Tanjungpura.
Pernyataan tegas tersebut disampaikan langsung Mayjen TNI Iwan Setiawan terkait adanya dugaan indikasi Pengusaha yang melakukan aktifitas Ilegal mencatut Pangdam XII Tanjungpura ketika mendapat persoalan terkait dugaan penyelundupan Rotan ke Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Perbatasan Jagoi Babang.
Pangdam XII Tanjungpura menerangkan, bahwa foto bersama dirinya dengan siapapun tidak bisa diasumsikan dengan aktifitas yang dilakukan oleh seseorang, sama halnya seperti yang dilakukan oleh Presiden pada saat foto bersama dengan siapapun.
“Jangan bawa-bawa nama Pangdam, Pangdam itu cukup seksi. Saya datang kemana, pasti orang minta foto dengan saya. Apakah pejabat, Ormas, LSM, siapapun. Presiden saja berfoto dengan siapapun,” ungkap Mayjen TNI Iwan Setiawan kepada sejumlah awak media di Mako Kodam XII Tanjungpura, Jl. Alianyang No.1 Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat 17 Mei 2024, siang.
Pangdam XII Tanjungpura menjelaskan, bahwa Koperasi Korem 102 Panju Panjung Palangkaraya memang ada kerjasama tetapi itu hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan bahan baku dalam negeri.
“Kalau masih bahan baku atau bahan mentah, rotan tidak boleh dijual ke luar negari. Karena berdasarkan peraturan pemerintah, ekspor secara resmi hanya bisa dilakukan apabila sudah berbentuk barang jadi,” jelasnya.
Oleh karena itu, mantan Danjen Kopassus ini juga meminta dan mengintruksikan secara tegas kepada Jajarannya agar menangkap para pelaku Penyelundupan itu, dan menyerahkan kepada Bea Cukai.
“Kalau ada yang menyelundupkan, tangkap saja dan segera serahkan kepada Bea Cukai,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama kepada para Awak Media/Wartawan yang telah menyampaikan informasi yang benar kepada publik.
“Rekan-rekan Wartawan terima kasih atas kerjasamanya. Kalau ada yang mau dikonfirmasikan silakan hubungi saya langsung atau dengan Kapendam,” pungkasnya.
Editor: Adrianus Susanto318