spot_img
BerandaKALBARDana Proyek Turap Jalan Serdam Pontianak-Kubu Raya Rp48 Miliar

Dana Proyek Turap Jalan Serdam Pontianak-Kubu Raya Rp48 Miliar

KALBAR l redaksisatu.id – Dana Proyek pembangunan turap antara batas Kota Pontianak dengan Kabupaten Kubu Raya sebesar Rp48 Milyar bersumber dari APBN TA 2021.

Pernyataan dana proyek tersebut disampaikan Eko, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pelaksanaan Jaringan Sumber Daya Air (PJSA) Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak, di ruang kerjanya Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jl. Sood No.06 Pontianak, Jumat 24 Desember 2021, Pukul 11.40 WIB.

“Anggarannya Rp48 Miliar, dikerjakan oleh PT.Wirata,” kata Eko saat dikonfirmasi.

2 3

Ia menyampaikan, bahwa kerusakan ruas jalan yang diduga rusak akibat proyek turap dengan panjang sekitar 1,800 kilometer tersebut, akan diperbaiki tahun 2022 dari dana Proyek Turap Rp48 Milyar yang bersumber dari APBN Tahun 2021.

BACA JUGA  Ruas Jalan Sengah Temila menuju Landak Lumpuh Total

“Nanti pihak penyedia PT. Wirata, pelaksana pembangunan turap itu akan memperbaiki. Perbaikan itu bisa jadi tahun 2022, setelah alat-alat keluar semuanya,” katanya.

Sementara itu, dalam pantauan media ini, ruas Jalan Serdam yang kondisinya rusak, retak, dan berlubang diduga akibat pengerjaan proyek turap bagian wilayah Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, sudah tampak ada kegiatan pengaspalan sejak Sabtu malam (25/12/2021). Namun belum diketahui sumber dana pengaspalan tersebut, dan perusahaan apa yang mengerjakannya.

3 2

Sedangkan ruas Jalan Serdam yang kondisinya rusak, terbelah, dan berlubang diduga akibat pengerjaan proyek turap bagian wilayah Kabupaten Kubu Raya tersebut, pasca dikonfirmasi kepada PPK, baru diperbaiki seadanya dengan cara menutup lubang jalan menggunakan batu pecah.

Adrian318

BACA JUGA  Proyek 2016-2022 Perkuatan Tebing di Kapuas Hulu Dipertanyakan Tokoh Masyarakat

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses