REDAKSISATU.ID – Pemerhati Wanita Kabupaten Sanggau, Nor Qamariah, S.Pd.I memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Kalbar Ke-XXXI di Kabupaten Sanggau yang dinilai sukses karena digelar dengan semangat kebersamaan semua umat beragama.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Nor Qamariah dengan sapaan akrabnya Maria usai penutupan Musabaqoh MTQ Tingkat Provinsi Ke-XXXI di Sabang Merah, Kamis malam 31 Agustus 2023.
Menurut Maria, penyelenggaraan MTQ di Kabupaten Sanggau ini sudah sejatinya terus dilakukan untuk peningkatan kualitas dan kuantitas sehingga bisa dicontoh dan ditiru daerah lain, karena sebuah even keagamaan mampu didukung oleh umat beragama yang lain secara kompak dan rukun.

“Kondisi ini tentunya patut dipertahankan dan diteruskan serta ditingkatkan baik pada lingkup Provinsi sampai Kabupaten,” ungkapnya.
Maria menilai, even MTQ ini selain memberikan pemahaman tentang pentingnya aspek-aspek pengamalan, sekaligus juga menyiapkan kafilah untuk mewakili Kalbar pada even tingkat Nasional.
Dia mengimbau, agar pelaksanan MTQ terus ditingkatkan dengan kualitas dan kuantitas yang lebih baik. Terlebih lagi, penting untuk terus dilakukan pengembangan dan aktualisasi nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Quran pada kehidupan sehari-hari, sehingga segala sikap dan tata pergaulan di masyarakat selalu bernuansa agamis dilandasi moral dan akhlakul karimah.
Selain itu, hasil kegiatan MTQ Ke-XXXI ini diharapkan mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman mulia untuk mengantarkan umat manusia pada kebaikan kehidupan di dunia dan di akhirat kelak. Serta mengajak umat Islam terus meningkatkan persatuan dan kesatuan.
“Mewakili atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya MTQ ini hingga sukses. Hal ini terlihat dengan antusiasnya masyarakat dalam mendukung dan memberikan partisipasinya untuk menyemarakkan MTQ, hingga penutupan malam selesai,” ucap Maria.
Kepada peserta Khafilah yang belum berhasil memperoleh predikat terbaik, Maria meminta agar mereka tidak putus asa, karena masih banyak peluang dan kesempatan yang akan datang.
“Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda. Terus berjuang dengan semangat, untuk mengejar mimpi,” pungkasnya.
Editor: Adrianus Susanto318