Yayasan Kemanusiaan Ansharullah Peduli Negeri (Ashpen), hari ini berikan bantuan kemanusiaan berupa modal usaha kepada 10 orang janda – janda yang ditinggal mati suaminya.
Bantuan yang diberikan Ashpen berupa modal usaha sebesar Rp. 20 jt untuk 10 orang dan dalam hal ini dikelola oleh 1 kelompok usaha bersama, dan masing – masing mendapatkan modal usaha sebesar Rp. 2 jt per orang dengan usaha yang berbeda.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Yayasan KemanusiaanAnsharullah Peduli Negeri , Zulfahmiadi di hadapan para janda (yang ditinggal mati suami) di Kantor Ashpen Bukittinggi pada hari Jumat, (19/08/22),
“Aalhamdulillah kita dari Yayasan Kemanusiaan mendapatkan bantuan dari beberapa Donatur untuk diberikan kepada ibu yang mempunyai tanggungan anak-anak tanpa suami, untuk membuka usaha kecil – kecilan,” ucap Zulfahmiadi.
Sementara itu salah satu penerima bantuan modal usaha ini, Yanti mengatakan, saya merasa terharu mendapatkan bantuan modal usaha ini dari Ashpen, karena selama ini kami berusaha sendiri untuk mengembangkan usaha kami.
“Dengan adanya bantuan modal usaha dari Yayasan Ansharullah Peduli Negeri ini, sangat membantu sekali bagi kami dalam mengembangkan usaha yang kami miliki,” tutur yanti.
“Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak-bapak dari yayasan Ashpen yang telah memberikan bantuan modal usaha,”ucapnya lagi
“Mudah-mudahan Yayasan Ashpen ini bisa berkembang dan lebih maju dan terus membantu warga yang sedang kesusahan,” pungkas Yanti.
Kegiatan Bantuan Kemanusiaan ini rutin dilakukan oleh Yayasan Ansharullah Peduli Negeri, juli yang lalu memberikan bantuan bedah rumah kepada warga yang tidak mampu di Kelurahan Pintu Kabun Bukittinggi. (Defrijon. Dt. RSA)