KALBAR | REDAKSISATU.ID – 4 Orang pekerja Projek Jalan Trans Papua, dibunuh oleh TPNPB-OPM (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka) Kodap IV Sorong Raya, karena dicurigai sebagai Intel.
Pernyataan terkait pembunuhan terhadap 4 Orang tersebut disampaikan langsung oleh pihak TPNPB Kodap IV Sorong Raya, dalam Siaran Pers Manajemen Markas Pusat Komando Nasional, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, Kamis 29 September 2022.
Manajemen Markas Pusat Komando Nasional, Tentara Pembebasan Nasioal Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka telah terima laporan Resmi dari Komandan Operasi TPNPB KODAP IV Sorong Raya-Maybrat Mayor Arnoldus Yancen Kocu.
“Dalam laporannya mereka mengatakan bahwa Pasukan TPNPB Komando Daerah Pertahan IV Sorong Raya, Maybrat berhasil Tembak mati 4 orang Intelejen Indonesia yang menyamar sebagai pelaksana Projek Jalan Trans Papua, dan dua orang lainnya mengalami luka potong,” katanya melalui keterangan tertulis yang diterima media REDAKSISATU.ID, Sabtu 1 Oktober 2022, Pukul 08.41 WIB.
Hal ini telah dilaporkan langsung oleh Komandan Operasi TPNPB KODAP IV Sorong Raya Mayor Arnoldus Yancen Kocu telp selulernya, dan juga telah mengirim Audio Voice.
“Jadi kami rekomendasikan kepada semua pihak boleh ikuti Audio Voice yang kami lampirkan dalam Siaran Pers ini,” ujarnya.
Komandan Operasi TPNPB KODAP IV Sorong Raya mengatakan bahwa 4 Orang Intelejen TNI/Polri yang menyamar sebagai pekerja Projek Jalan Trans Papua, mayat merek masih ada dan dijaga oleh Pasukan TPNPB. Dan dalam hal ini Kocu menambahkan bahwa
“Jika mau evakuasi Mayat Korban, jangan TNI/Polri yang datang, tapi lebih bagus Tim Palang Merah Internasional yang dating evakuasi. Mengapa? Karena ini Perang Pembebasan Nasional Papua Barat, maka jika TNI/Polri yang datang evakuasi, maka kami siap tunggu untuk lawan,” tegas Mayor Arnoldus Yancen Kocu.
Lebih lengkapnya, lanjut Yancen Kocu menyampaikan, bisa ikuti Audio Voive yang kami kirim persamaan dengan Release ini, dan siran Pers ini resmi dikeluarkan dari Pengendali Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB-OPM dibawah Pimpinan Mayor Jenderal Terryanus Satto.
Adrian318