REDAKSISATU.ID – Deklarasi Kaum Muda Kapuas Raya (KAMUS-RAYA) mendesak Sutarmidji Gubernur Kalimantan Barat merealisasikan pemekaran Provinsi Kapuas Raya yang menjadi janji politik dari produk PILKADA yang dihembuskan 2018 silam.
Pernyataan tersebut tertuang pada saat Deklarasi KAMUS-RAYA dan disampaikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) Shirat Nur Wandi, S.H bersama 5 (lima) Koordinator Wilayah dari Kabupaten Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, dan Kabupaten Kapuas Hulu di RBK Coffe, Jalan Reformasi Kota Pontianak, Rabu 15 Maret 2023, siang.
Dalam kesempatan ini, Ketum Shirat Nur Wandi, S.H menyampaikan maksud dan tujuan pembentukan dan deklarasi organisasi Kaum Muda Kapuas Raya (KAMUS-RAYA), yakni:
1. Deklarasi kepengurusan organisasi Kaum Muda Kapuas Raya ini untuk menumbuhkan rasa cinta Kaum Muda Kapuas Raya kepada Bangsa dan Tanah Air.
2. Mewujudkan Pemuda-pemudi yang kompeten dalam bidang ilmu sosial budaya dan agama.
3. Memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan antara anggota KAMUS-RAYA dan Masyarakat.
4. Menjadi sarana partisipasi Pemuda-pemudi dalam memberikan ide, gagasan, dan aspirasi untuk mewujudkan KAMUS-RAYA.
Adapun 6 (enam) poin isi pernyataan KAMUS-RAYA yang disampaikan dalam acara deklarasi tersebut, yakni:
1. Deklarasi ini menjadi titik awal perjuangan pemuda-pemudi Kalimantan Barat dalam membantu pembangunan daerah baik fikiran dan jiwa secara berkelanjutan sampai waktu yang tidak ditentukan.
2. Sebagai wadah muda yang berserikat kedepannya organisasi ini akan menjadi agent control dalam kebijakan pemerintah di ruang lingkup Kalimantan Barat dan Kapuas Raya.
3. Harapan-harapan yang tertuang sejak awal merupakan buah dari keresahan akan senantiasa di ikhtiarkan dengan usaha-usaha yang teratur, terencana dan penuh kebijaksanaan demi kepentingan kemashlahatan Masyarakat.
4. Sebagai kaum muda yang kritis, kami turut mendesak Gubernur Kalimantan Barat mengenai pemekaran Provinsi Kapuas-Raya yang menjadi janji politik dari produk PILKADA yang dihembuskan 2018 silam.
5. Harapan kami Pemerintah Daerah yang dalam hal ini Gubernur memberikan tanggapan cepat dan lugas sekaligus langkah konkret sebagai bentuk pertanggungjawaban atas apa yang dijanjikan kepada masyarakat Kalimantan Barat serta disampaikan secara publik kepada khalayak.
6. Harapan kami Kamus Raya dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah Kalimantan Barat dalam percepatan pembentukan Provinsi Kapuas Raya serta program-program pemerintah yang lain demi menunjang kesejahteraan rakyat.
Pada acara perdana deklarasi KAMUS-RAYA ini, Panitia juga menghadirkan Narasumber untuk mengisi rangkaian acara diskusi atau dialog terkait pemekaran Provinsi Kapuas Raya. Narasumber H. Mashur, SP sebagai Tokoh Masyarakat Kalimantan Barat dan Muhammad Muklis, S.H., M.H sebagai Akademisi/Praktisisi Hukum.
Selain itu, panitia dalam deklarasi KAMUS-RAYA ini juga mengundang DPD IMM Kalbar, PMII Kalbar, BADKO HMI Kalbar, GMNI Kalbar, GMKI Kalbar, PMKRI Cabang Pontianak, HIKMAHBUDI Kalbar, Pemuda Dayak Kalimantan Barat, Laskar Pemuda Melayu Kalbar, Ikatan Keluarga Besar Madura Kalimantan Barat, Asrama Kubu Raya, Asrama Ketapang, Asrama Sekadau, Asrama Sanggau, Asrama Landak, Asrama Bengkayang, Asrama Sambas, Asrama Mempawah, Asrama Singkawang, Asrama Sintang, Asrama Melawi, Asrama Kapuas Hulu, Asrama Kayong Utara, IMKB, FORMALAK, IKMAS, PRIMARAYA, FMDKS, FOKMAS, HMKAS, HMKS, HMKM, IPMKH, IMKK, HIMAKATRA.
Selanjutnya, BEM Universitas Tanjungpura, BEM Widya Dharma, BEM Poltekkes Pontianak, BEM STIKES Yarsi Pontianak, BEM Politeknik Negeri Pontianak, BEM Panca Bhakti, BEM AKBID Panca Bhakti, BEM IBEI, BEM STAKATN Pontianak, BEM IKIP PGRI Pontianak, BEM STIMIK Pontianak, BEM Universitas Santo Agustinus Hippo, BEM Universitas Muhammadiyah Pontianak, BEM BSI Pontianak, BEM Universitas OSO Pontianak.
Editor: Adrianus Susanto318