BerandaJAKARTASolusi Sampah Belum Terpecahkan Warga Sekitar Jadi Korban

Solusi Sampah Belum Terpecahkan Warga Sekitar Jadi Korban

DEPOK – Redaksi Satu – Tempat Pengelolaan Sampah Akhir [TPA] Pemerintah Kota Depok, sedang mendalami mencari solusi untuk tempat penampungan sampah.”Sampah di kawasan Cipayung mengalami permasalahan, dalam sistem birokrasi yang perlu dikaji ulang. Depok [28/12/2021].

TPA yang berlokasi, di Kelurahan Cipayung dari Kecamatan Cipayung Depok, bersebelahan dengan Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan Depok.

Solusi untuk tempat penampungan sampah, Pemkot Depok sedang menjajaki solusi relokasi tempat penampungan sampah solusi sampah belum terpecahkan warga sekitar jadi korban.

SOLUSI

Warga yang terkena longsoran sampah berharap diberi tempat tinggal. Sampai kapan kontrak berlanjut, padahal kontrak sudah dibiayai dari Pemkot, namun mereka berharap ada solusi tempat tinggal yang layak dan tidak terbebani sewa rumah.

Menurut nara sumber Asqo selaku pengelola Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Wilayah Cipayung Depok menyampaikan bahwa kondisi Sampah ini sudah overload.

Pengelolaan Sampah wilayah Kelurahan Cipayung, merupakan pekerjaan yang tidak ringan. Karena persoalan yang kami hadapi kapasitasnya tidak tertampung.

Seharusnya ini tidak harus terjadi, kami khawatir di musim hujan ini, sampah akan bergeser ke tepi bibir rumah orang, dan kami telah melakukan yang terbaik dalam melakukan tugas pembersihan dan ini adalah bagian dari tanggung jawab kami.

Alat berat Beko tidak bisa lagi naik, jadi kami melakukan sebagian pekerjaan secara manual.

Ketika Cucu Suardi, Lurah Pasir Putih, menyampaikan, tentang sampah di daerah wilayahnya sudah lama. saya tidak tahu tahun berapa didirikan di wilayah Cipayung, kata Cucu pria asal Pasir Putih kelahiran 1976 itu.

Memang ini masih dalam proses perbaikan penanganan sampah. Kami hanya menunggu Pemkot Depok punya solusi, kata Cucu Suardi Lurah Pasir Putih.

BACA JUGA  Yuzal Kepala Terminal Kampung Rambutan Diduga Enggan Dijumpai

Kepala Sesi Pemerintahan dan Trantib, Kel. Pasir Putih Komaruddin menjelaskan, masalah sampah yang anggota dewan pernah lihat dan ketahui secara langsung . Apalagi tahun 2018 ini pernah terjadi longsor.

Kami sebagai pengayom masyarakat sudah melaporkan hal ini kepada pihak terkait. Untuk 6 rumah korban yang terdampak longsor, Pemkot Depok Masing-masing sudah memberikan bantuan kontrak rumah.

Namun hingga saat ini belum ada kejelasan sampai kapan rumah tersebut akan mendapatkan pengganti yang layak, jelas Komaruddin.

Baban Ketua Rw 04 Kel. Pasir Putih baru menyebutkan, tahun 2018 tepatnya terjadi longsor di daerah kami. Pada tahun itu kami bukan Ketua Rw 04. Kami hanya aktivis sosial, untuk membantu para korban yang terkena longsor. kata Baban.

Editor <Saidi Hartono>

 

 

 

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.