REDAKSI SATU – SMA Negeri 10 Pontianak menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun Pelajaran 2024/2025 yang melibatkan Stakeholder, selama 3 (tiga) hari, sejak tanggal 10 hingga 12 Juli 2024.
Kegiatan MPLS yang digelar SMA Negeri 10 Pontianak tersebut mengangkat Tema: “Melalui Kegiatan MPLS Kita Mengenal Teknologi Cerdas Membangun Kemampuan di Era Digital”.
Kepala Sekolah SMA Negeri 10 Pontianak, Sukran, S.Pd.,M.Si menyampaikan, bahwa Stakeholder terkait yang dilibatkan dalam kegiatan MPLS tersebut diantaranya menghadirkan salah satu konten kreator tentang Medsos, untuk antisipasi kenakalan remaja dari pihak Kepolisian Polsek Pontianak Selatan, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI), Tim Pencegahan Penanganan Kekerasan (TPPK) dan Kanwil Kemenkumham terkait masalah Anti Korupsi, UPT Puskesmas Purnama, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah Provinsi Kalbar.
“Dalam melaksanakan program MPLS ini kita berkolaborasi dengan berbagai kekuatan dalam memperluas wawasan, pemahaman untuk mencerdaskan kita dari pihak eksternal baik dari segi lingkungan, hukum dan sebagainya,” ungkap Sukran, S.Pd.,M.Si, saat dikonfirmasi di Ruang Kerjanya secara Eksklusif oleh Wartawan sekaligus Kepala Koordinator Perwakilan Kalimantan Barat media online Redaksi Satu, Kamis 11 Juli 2024.
Menurut Kepala SMP Negeri 10 Pontianak, kegiatan ini perlu dilakukan karena mengingat anak-anak pelajar tingkat SMA merupakan anak-anak kategori transisi dari remaja ke dewasa. Jadi untuk mengantisipasi dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, pihak sekolah pun bekerjasama dengan instansi terkait lainnya untuk menyampaikan penyuluhan kepada para pelajar.
“Masa ini sangat rawan sekali, mereka perlu bimbingan dan pengetahuan yang luas. Makanya kita undang pihak-pihak eksternal,” ujarnya.
Dengan dilaksanakan kegiatan yang sangat positif ini, Sukran berharap pengetahuan dan wawasan para pelajar dapat bertambah, efisien, produktif, bermanfaat dan berprestasi.
“Kita butuh kolaborasi dengan banyak pihak untuk menyiapkan anak-anak kita dalam menghadapi masa. Semoga awal tahun pembelajaran ini, diawali dengan yang baik sehingga dapat berproses baik, output dan outcome yang baik,” harapnya.
Sementara itu, Adrian Bonaventure Tegar menilai kegiatan MPLS yang digelar oleh SMA Negeri 10 Pontianak ini sangat positif dan berkualitas. Karena pihak sekolah, dalam kegiatan selain melibatkan internal tetapi juga melibatkan instansi-instansi terkait yang kompeten.
“MPLS yang digelar oleh SMA Negeri 10 Pontianak sangat positif dan bermanfaat serta menambah wawasan dan pengetahuan kami sebagai pelajar,” ungkapnya.
Atlet pencak silat yang pernah meraih Juara 2 tingkat Provinsi dalam Open Tournament Sabuk Emas Pangdam XII Tanjungpura tahun 2023 ini juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah karena dapat di terima di SMA Negeri 10 Pontianak. Di mana menurut Tegar, SMA Negeri 10 Pontianak adalah salah satu SMA Negeri yang berbasis digital di Kalimantan Barat.
Editor: Adrianus Susanto318