Bogor, redaksisatu.id – Teriknya sinar matahari, tidak membuat goyah bagi masyarakat mengunjungi Bojonggede Expo.
Bojonggede Expo terdapat beberapa pelaku UMKM dan makanan ringan tradisional ciri khas dari Bojonggede.
Tak terlepas dari kebutuhan rumah tangga di kawasan Bojonggede Expo, yang telah mendorong ekonomi bawah lebih mapan dan mandiri.
Bojonggede Expo memiliki nilai istimewa diiringi dengan Kearifan lokal, dan sangat terbantukan bagi masyarakat ekonomi nya rendah.
Bojonggede Expo menjadi kebanggaan masyarakat Bo
jonggede, dan juga bertepatan Hari Jadi Bogor ke-543 dimana Kabupaten Bogor, selalu mengenang dan memperingati setahun sekali.
Kesempatan ini tak disia-siakan oleh pemerintahan Kecamatan Bojonggede, dan tentunya peran aktif stakeholder juga mereka saling mengikat.
Bertepatan dengan Hari Jadi Bogor ini sangat diuntungkan bagi warga Kecamatan Bojonggede, untuk membeli kebutuhan rumah tangga dengan kocek harga terjangkau.
Apa Saja Kelebihan Bojonggede Expo
Bojonggede Expo diwarnai sangat relevan, mencakup ada beberapa makanan tradisional yang merupakan budaya kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Bogor.
Ketika dijumpai kemarin Camat Bojonggede Tenny Ramdhani, dan diapit Kapolsek, Danramil dan kepala Desa menuturkan..
Menurutnya, Bojonggede Expo merupakan program Bupati Bogor, Bapak Rudy Susmanto yang secara keseluruhan ada 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor” untuk dapat melaksanakan Kecamatan Expo.
“Kecamatan Expo itu, sebagai camat diminta untuk menyelenggarakan sebuah pameran-pameran yang bisa kita tampilkan kepada masyarakat, khususnya masyarakat di Bojonggede,” ujar Tenny Ramdhani.
Menurutnya, hal itu untuk bagaimana mereka bisa mengetahui potensi-potensi positif yang ada di Kecamatan tersebut.
Peran Aktif Bojonggede Expo Seperti Apa
Mulai dari potensi UMKM, potensi seni budaya, lalu kemudian lembaga atau dunia usaha lain yang memiliki peran penuh dalam peningkatan ekonomi di Kecamatan Bojonggede.
“Ini masyarakat juga harus tahu. Bahkan ada kantor hukum atau advokasi, yang ada di Kecamatan Bojonggede.
Dimana mereka bisa memberikan pendampingan bantuan hukum secara gratis,” ungkap Tenny Ramdhani.
Ia menyebut, hari ini membuka stand-stand good produk UMKM dan juga produk dunia usaha lainnya.
Serta, ada juga pelayanan yang juga bekerjasama dengan unsur, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kecamatan Bojonggede.
Diantaranya ada Dinas Kesehatan, Bappenda terkait pajak, lalu juga ada Samsat dari Metro Depok, dan lain sebagainya.
“Dipadukan dengan pertunjukan-pertunjukan yang ada, seperti pertunjukan pencak silat, seni tari.
Lalu kemudian tadi juga, ada sulap yang sangat luar biasa dan masih banyak pertunjukan lainnya,” jelasnya.
Tenny Ramdhany mengungkapkan, hal Itu merupakan antusiasme para masyarakat yang ingin mereka eksplore, mereka menampilkan budaya dan seni tarinya.
“Akan tetapi mereka tidak mengharapkan apresiasi apapun. Mereka hanya ingin mempertunjukan dan itu luar biasa bagi kami,” ungkapnya.
“Kami sangat terima kasih kepada masyarakat dan juga sangat memberikan apresiasi yang luar biasa,” tambahnya.
Ia juga mengatakan, Kecamatan Expo ini sangat bermanfaat, serta juga bagian dari refleksi untuk bagaimana UMKM yang ada di Kecamatan Bojonggede ini bisa terus berkembang.
Tenny Ramdhani menambahkan, produk dari UMKM di Kecamatan Bojonggede ada kripik pisang Desa Rawa Panjang.
Keripik pisang Desa Rawa Panjang yang dalam waktu perminggunya itu tidak kurang dari 10 ton pengiriman pisang dari luar.
“NTB sekarang sedang menanam 10 ribu hektare pohon pisang yang pisangnya itu di ekspor ke kita. Salah satu penerima supplier nya Desa Rawa Panjang,” ujarnya.
“Penerima supplier dari NTB itu di Desa Rawa Panjang dan pisangnya produknya sudah ekspor juga ke Thailand, ke Malaysia, ke Singapura, jadi Asia-Asia Tenggara, itu sangat luar biasa,” tandasnya.