Pemain sepakbola Afrika Selatan luar biasa mempertaruhkan Wales dengan kemenangan 52-16, (19/8/2023).
Pemain Afrika Selatan Wing Canan Moodie dan center Jesse Kriel masing-masing mencetak dua percobaan saat Afrika Selatan menunjukkan kekuatan besar mereka.
Afrika Selatan dengan mencetak gol kemenangan telak 52-16 atas Wales dalam pertandingan pemanasan Piala Dunia Rugby di Cardiff pada Sabtu (19/8/23) Dikutip CNA.
Pelatih Wales Warren Gatland menyebutkan skuad 33 pemainnya untuk Piala Dunia pada hari Senin dan akan belajar banyak tentang timnya dari penghinaan di kandang ini, di mana mereka berotot di depan dan berpikir keras dengan bola di tangan.
Springboks mencetak delapan percobaan sebagai pelacur Malcolm Marx, pemain sayap Pieter-Steph du Toit dan bek pengganti Damien Willemse.
Ia juga melakukan percobaan penalti, meskipun mereka akan khawatir dengan jumlah kesalahan yang tinggi dan beberapa tendangan yang buruk melambung.
Kapten Afrika Selatan Siya Kolisi kembali dengan sukses dari, cedera jangka panjang dengan 40 menit yang luar biasa” dalam penampilan pertamanya pada tahun 2023.
Dan akan berharap untuk menambahnya ketika, Boks melawan musuh lama Selandia Baru dalam pertandingan pemanasan terakhir di London pada hari Jumat.
Wales tanpa trio pemain yang cedera tetapi berpengalaman di Dan Biggar, Alex Cuthbert dan Liam Williams – semua penarikan terlambat dari starting XV minggu ini – tetapi Gatland masih akan khawatir dengan betapa mudahnya pergantian tim.
“Mereka memiliki banyak perubahan dalam starting line-up mereka tetapi kami memiliki rencana dan kami melaksanakannya hari ini,” kata Moodie kepada Amazon Prime.
Untungnya bagi saya, saya mendapat dukungan dari para pelatih dan rekan satu tim untuk mendapatkan yang terbaik dari kemampuan saya. Anda ingin memanfaatkan peluang sebaik mungkin.
Kami memiliki banyak persaingan sebagai pemain sayap, tetapi ketika Anda memiliki peluang, Anda harus memanfaatkannya.”
Tim tamu mengendalikan permainan, tetapi akan khawatir dengan penampilan buruk dengan boot dari flyhalf Manie Libbok saat dia melewatkan tendangan dari tee dan lepas kendali, meskipun dia hebat dalam menjalankan bola dari posisi nomor 10.
Sebagai satu-satunya spesialis flyhalf dalam skuad Piala Dunia Boks, mereka membutuhkan dia untuk menembak di setiap aspek dan penampilan ini mungkin menjadi pengingat akan apa yang mereka lewatkan dengan Handre Pollard karena cedera.
Tapi ada kotak-kotak yang dicentang dalam bagaimana mereka mendominasi Wales dalam bola mati, memberikan menit untuk mengembalikan pemain yang cedera Kolisi dan menopang Ox Nche dan klinis di 22 tim tuan rumah.
The Boks memimpin 24-9 pada babak pertama saat mereka berlari dalam empat percobaan di setiap babak, sementara Welsh layu di bawah sinar matahari Cardiff. Tim tuan rumah mengantongi upaya hiburan lewat pemain pengganti Sam Parry.
The Boks mungkin masih mengkhawatirkan Willemse, yang menerima kartu kuning karena melakukan tekel berbahaya terhadap Dyer di akhir pertandingan saat mereka bentrok kepala dan keduanya meninggalkan lapangan.
“Tinjauan bunker” membuat kartunya tetap kuning setelah memutuskan ada keadaan yang meringankan di mana sayap didorong ke jalurnya, pertahanan yang sama yang diberikan oleh flyhalf Inggris Owen Farrell untuk kartu merahnya melawan Wales akhir pekan lalu.
Komisaris yang mengutip dapat mengambil pandangan yang berbeda dan mungkin 24 jam yang mencemaskan bagi kubu Bok dengan Willemse yang serba bisa sebagai pemain kunci menuju Piala Dunia.
“Mereka adalah beberapa anak laki-laki besar dan mereka sangat tangguh untuk dilawan,” kata kapten Wales Jac Morgan.
Mereka tim hebat Afrika Selatan. Sebagai tim kami benar-benar kecewa, ini sesuatu yang harus dikerjakan. Ada banyak pembelajaran, banyak hal positif. Dikutip dari CNA.