Budidaya Program Kampung Iklim (Proklim) yang serentak dilakukan di seluruh wilayah Cibubur dan DKI Jakarta, (22/8/2022).
Program Kampung Iklim, yang disingkat Proklim. Merupakan Budidaya perkembangan untuk pertanian, yang notabene lahan lokasi di Jakarta padat penduduk. Seperti halnya wilayah Jakarta Timur.
Sebut saja daerah Cibubur, ketika crew media, menghampiri Kantor Kelurahan Cibubur Jakarta Timur, dan disambut oleh Rony Abdullah, selaku Wakil Lurah Cibubur. Ia menguraikan mengenai Proklim di wilayahnya.
Rony sapaan akrabnya menyampaikan, mengenai Proklim ini, yang merupakan program jangka panjang, dan dapat meneruskan bagi regenerasi ke depan.
Terlihat Budidaya pertanian, yang terletak di perkarangan Kantor Kelurahan Cibubur. Kami selaku Wakil Lurah, telah membudidayakan pertanian ini, terpintas lokasi, tidak luas, akan tetapi kami tata dengan seksama.
Tentunya hal ini, dibantu oleh Ibu PKK, seperti terlihat di perkarangan itu. Banyak yang telah kami tanam di sini seperti; Buah Melon, Anggur, Jagung, Kol Kubis, Cabai, Slada dan lain-lain.
Mengenai buah melon, itu dukungan medianya, di antaranya; tanah merah, pupuk organik yang bagus, hal ini dapat membantu buah melon, berbuah sangat cepat sekali, kisaran 60 atau 75 hari, dan sudah mulai kita panen.
Dari mulai bibit melon kita sudah semai, serta bibit melon ini berasal dari Australia, dan diperkirakan pertumbuhannya mencapai berat 1Kg atau 2Kg, ini sangat bermanfaat bagi kita.
Dan harga buah melon perkilo kisaran Rp. 20.000/Kg, papar Rony.
Kemudian mengenai Cabai Rawit ini, diperkirakan panen sekitar 2 minggu. Media dukungannya, seperti; Pupuk Organik, dan Sekam.
“Umur Cabai Rawit, sekitar 2 tahun akan mati, selebihnya sebelum menjelang umur 2 tahun, dapat diperkirakan, setiap panen 2 minggu sekali,” ulang Rony.
“Dan kemudian sama seperti, Jagung, Slada, Kol Kubis dan lain lain, buahnya dapat berkembang biak, sesuai dukungan media tanamnya yang bermutu,” tutup Rony.
Editor: Saidi