Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah serentak yang akan dilaksanakan tahun 2024 mulai menarik perhatian elemen masyarakat, begitu pula dengan Komunitas Pemuda Depok (KUDA DEPOK) yang kerap kali aktif dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah di Kota Depok sejak Pilkada 2009.
Meski masih cukup jauh waktu pergelaran tersebut. Namun Komunitas ini sudah mulai meraba-raba siapa dan bagaimana perhelatan nanti akan terjadi, khususnya terkait para kandidat yang akan maju dalam perhelatan itu nanti, Depok, 15 Desember 2022.
Saat berbincang dengan awak media di kediamannya, Sekjen Kuda Depok menilai bahwa Pilkada Kota Depok Tahun 2024 adalah Pilkada “Netral”
Hilal Hadiana menilai, bahwa Pilkada nanti dikatakannya Netral’, adalah karena ia melihat dalam kontestasi nanti para bakal calon masing-masing (para elite Politik) Kota ini.
Mereka akan menilai’, bahwa dia merasa mampu melawan bakal calon lainnya, hal ini menurutnya” karena dari semua bakal calon (Elite politik) yang mungkin akan maju tidak ada yang mendominasi elektabilitas calon seperti halnya Sosok Dr.KH.Mohammad Idris, MA saat menjelang Pilkada yang lalu.
Sehingga menurut nya bahwa Para Bakal Calon (Balon), ini akan sangat bergantung pada siapa yang akan mendampinginya.
“Komposisi pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pilkada Tahun 2024 yang paling ideal dan memiliki kans terbesar untuk menang adalah kolaborasi pasangan Elite Politik dan Tokoh Birokrat” imbuhnya.
Saat ini kami belum menentukan pilihan siapa yang akan kami dukung dalam Pilkada nanti, namun Insya Allah kami akan berperan aktif’ seperti di Pilkada yang sudah-sudah.
Untuk menentukan atau menjatuhkan pilihan kami kepada calon Walikota dan Wakil Walikota yang akan memimpin Kota kami ini.
Dan kami akan mendukung para calon yang bakal menang. Saat ditanya tentang pigur yang sudah mulai bermunculan, tokoh muda ini menjawab “semuanya adalah putra-putra terbaik Kota ini.
Seperti yang saya katakan tadi semua memiliki peluang yang sama, tinggal bagaimana mereka mengkomposisikan pasangan mereka”
Meski diantara Para tokoh elite politik saat ini Pak IBH lebih diuntungkan karena beliau saat ini incamben dan Ketua Partai terbesar di Kota ini.
Dan tokoh lain yang memiliki peluang besar adalah Pak SS, karena beliaulah satu-satunya tokoh yang sudah mumpuni dari berbagai aspek dan mewakili kalangan birokrat.
Kedua tokoh ini, menurut saya memiliki peluang yang sama besar, mau bagaimanapun posisinya (siapapun yang menjadi wali atau wakil nya).
Ya apalagi kalau sampai terjadi pasangan IBH-SS atau sebaliknya SS-IBH saya yakin ini akan menjadi pasangan yang patut diperhitungkan oleh para rivalnya, namun semua itu kembali kepada kebijakan Partai yang akan mengusungnya