Internasional – Speedboat milik Angkatan Laut India, lepas kendali dan menabrak sebuah penumpang kapal feri di laut lepas pantai India.
Peristiwa itu menurut sumber dilansir Reuters, akibat tidak terkendalinya Speedboat milik militer India, dan bersenggolan dengan penumpang kapal feri.
Para militer India dengan menggunakan Helikopter dan penyelam, mereka telah menyisir perairan di lepas pantai ibu kota keuangan India, Mumbai, pada hari Kamis (19/12).
Dalam pencarian korban yang selamat dari kecelakaan kapal lepas kendali, tercatat telah menewaskan sedikitnya 13 orang dalam sehari sebelumnya, tiga di antaranya personel angkatan laut, kata sejumlah pejabat.
Tidak terkendalinya speedboat milik angkatan laut yang menabrak penumpang kapal feri, rombongan yang sedang menuju Gua Elephanta.
Gua tersebut sangat terkenal di dekatnya, yang dengan sebutan nama seni cadas. Akibatnya, kapal feri tersebut terbalik, tetapi 114 orang berhasil diselamatkan.
Nampaknya mesinnya macet pada gas maksimum, tetapi kami akan mengetahui lebih baik setelah penyelidikan selesai,” kata petugas itu kepada Reuters.
Seorang juru bicara angkatan laut tidak memberikan komentar apapun, ketika dimintai keterangan tentang pernyataan tersebut.
Saluran televisi memperlihatkan sebuah speedboat dengan sedikitnya penumpang lima orang, dan hingga mengalami peristiwa tragis terhadap penumpang kapal.
Saksi mata mengatakan, air mulai menyembur ke dalam kapal Neelkamal yang dimiliki swasta segera setelah kapal itu ditabrak, dan para penumpang bergegas mengenakan jaket pelampung sebelum melompat ke dalam air.
Perdana Menteri Narendra Modi menyampaikan belasungkawa kepada para korban, dengan memberikan santunan sebesar 200.000 rupee India ($2.400) kepada keluarga terdekat, dan 50.000 rupee India ($600) untuk setiap korban yang terluka.
“Kecelakaan perahu di Mumbai menyedihkan,” tambahnya dalam sebuah posting di X pada hari Rabu.
Gua-gua tersebut, yang merupakan situs warisan dunia UNESCO, berasal dari abad kelima dan keenam Masehi.
Serta dipenuhi oleh para wisatawan yang melakukan perjalanan, jarak tempuh sekitar satu jam, dengan perahu dari monumen Gerbang India di ujung selatan kota. (***Reuters-Saidi***).